Jinbe |
Jinbe Sebagai Mentor
Beruntung ada Jinbe di Sunny. Di saat kru yang lain menangisi Pedro, Jinbe tetap berpikir rasional dan menyemangati Nami dkk.
Di chapter ini, Jinbe bagaikan :
- Advisor. Menasehati dan memberi jalan keluar. Sosok yang dituakan.
- Helmsman. Jinbe menjadi juru kemudi Sunny.
- Firstmate. Di saat kapten tidak ada, maka firstmate yang menggantikan. Fyi, firstmate bukan berarti kru pertama. Kasarnya, firstmate itu bagaikan tangan kanannya kapten. SHP sampai sekarang tidak ada jabatan firstmate dan wakil kapten (Zoro just fighter) .
Brook meskipun sudah dewasa, dia tetap sedih akan kepergian Pedro. Karena Brook-Pedro seperti ada chemistry sejak mereka mendarat di WCI.
Nami Chopper Carrot wajar menangis, karena mereka masih muda.
Di saat tidak ada Zoro yang biasanya memegang kendali ketika Luffy tidak ada, Jinbe yang berperan.
Positive thinking ala Jinbe mengingatkan kita sewaktu Jinbe menasehati Luffy setelah perang Marineford berakhir.
Kepergian Pedro tidak usah ditangisi. Overall, ini adalah kemenangan Pedro. Lebih baik fokus akan serangan musuh. Jangan lengah!
Kata-kata Jinbe tersebut menyemangati semuanya.
Mereka masih belum aman, karena masih berada di dalam teritori Totland.
Tapi, sayangnya, Perospero dengan buah iblisnya membantu Big Mom berjalan di atas laut.
Tambahan:
Di one piece, peran tertinggi setelah kapten biasanya disebut firstmate. Contohnya rayleigh, beckman. Di databook one piece yellow, disebutkan zoro disebut sebagai "seperti wakil kapten". Tapi sayangnya pernyataan ini cuma di databook, bukan di manga. Jadi ga bisa dijadikan referensi utama. Anyway, zoro juga cocok jika menjadi vice captain ataupun first mate. Untuk kelompok bajak laut besar, istilahnya malah mereka ada sebutan "komandan" dan "top executive".
Secara resmi, menurut Luffy Zoro bukanlah wakil kapten. Namun ada perkataan dari luar yang mengatakan Zoro adalah wakil kapten. Seperti Barto dan Urouge.
Source: Kopi
Image: Coloring © Eyaririri
#reijuvinsmoke
#topijeramibandung
Comments
Post a Comment